
Antonio Rüdiger Cedera
Real Madrid kembali diterpa musibah setelah Antonio Rüdiger dipastikan menepi sekitar 2,5 bulan akibat cedera serius. Bek asal Jerman itu mengalami cedera otot paha bagian belakang saat sesi latihan di Valdebebas menjelang pertandingan penting La Liga.
baca juga : Juventus Cari Formula Baru Tanpa Conceicao di Derby d’Italia vs Inter Milan
Kabar ini menjadi pukulan telak bagi Carlo Ancelotti, terlebih ketika Madrid tengah berjuang mempertahankan posisi puncak klasemen dan melanjutkan langkah di Liga Champions. Rüdiger selama ini dikenal sebagai pilar pertahanan yang tak tergantikan, berkat fisik tangguh dan gaya bermain agresifnya.
Detail Cedera dan Proses Pemulihan Antonio Rüdiger
Menurut pernyataan resmi tim medis Real Madrid, pemeriksaan MRI menunjukkan adanya robekan otot hamstring derajat dua. Cedera ini memerlukan proses rehabilitasi yang teliti agar tidak kambuh.
Program pemulihan akan meliputi:
- Minggu 1–3: Terapi dingin dan latihan mobilitas ringan.
- Minggu 4–7: Penguatan otot bertahap di pusat kebugaran klub.
- Minggu 8–10: Latihan intensitas menengah, diakhiri dengan sesi latihan penuh bersama tim.
Targetnya, sang bek berusia 32 tahun ini bisa kembali merumput pada awal Desember 2025, meskipun tanggal pastinya tergantung pada respons tubuh Rüdiger terhadap terapi.
Dampak Besar untuk Pertahanan Los Blancos
Absennya Rüdiger menciptakan lubang besar di jantung pertahanan Madrid. Musim ini ia sudah mencatat rata-rata 4 intersep per laga dan 85% keberhasilan duel udara—statistik yang menegaskan pentingnya kehadirannya.
Carlo Ancelotti kini harus memutar otak:
- Eder Militao yang baru sembuh dari cedera panjang kemungkinan kembali diandalkan.
- David Alaba dan kapten Nacho Fernandez akan sering dimainkan sebagai rotasi.
- Pemain muda Rafa Marín berpeluang mendapat menit bermain lebih banyak, terutama di laga Copa del Rey.
Situasi ini dapat memengaruhi performa Real Madrid di La Liga, Liga Champions, bahkan Piala Super Spanyol.
Jadwal Krusial yang Terancam
Selama Rüdiger absen, Madrid akan menghadapi serangkaian pertandingan berat:
- El Clásico kontra Barcelona pada akhir Oktober.
- Fase grup Liga Champions melawan klub-klub papan atas Eropa.
- Duel penting melawan Atletico Madrid di awal November.
Ketidakhadiran bek berpengalaman seperti Rüdiger dapat menjadi faktor penentu dalam perebutan poin-poin vital tersebut.
Dukungan dan Reaksi dari Klub dan Fans
Manajemen Real Madrid telah menyatakan dukungan penuh. Rekan setim seperti Vinícius Júnior dan Luka Modrić turut mengirim pesan semangat melalui media sosial, sementara para Madridista membanjiri akun resmi klub dengan doa agar sang bek cepat pulih.
Di sisi lain, media Spanyol mulai berspekulasi bahwa cedera ini bisa mendorong Madrid untuk aktif di bursa transfer Januari 2026, mencari bek tambahan sebagai langkah antisipasi.
Kesimpulan
Cedera Antonio Rüdiger menjadi bencana besar bagi Real Madrid. Absennya sang pilar selama 2,5 bulan akan menguji kedalaman skuad dan kecerdikan Carlo Ancelotti dalam meramu taktik pertahanan.
Dengan jadwal padat dan lawan-lawan tangguh, Los Blancos dituntut menjaga konsistensi tanpa kehadiran bek andalan mereka. Penggemar Madrid berharap proses pemulihan berjalan lancar agar Rüdiger bisa kembali memperkuat pertahanan sebelum akhir tahun.