
Legenda hidup AS Roma dan ikon sepak bola Italia, Francesco Totti, membuat pernyataan mengejutkan tentang kualitas pemain di Serie A saat ini. Dalam wawancara terbarunya, Totti menyebut bahwa menurut pandangannya, hanya ada satu pemain di Serie A yang benar-benar layak ditonton — dan pemain itu bukanlah orang Italia!
Pernyataan ini sontak menggemparkan dunia sepak bola Italia, terutama karena datang dari sosok yang dikenal selalu mendukung talenta lokal. Namun, siapa sebenarnya pemain yang dimaksud oleh Totti?
Sosok yang Dimaksud Francesco Totti
Pemain yang mendapat pujian langsung dari Totti adalah Nico Paz, gelandang serang muda asal Argentina yang kini memperkuat Como 1907 di Serie A. Meski baru bergabung di kompetisi Italia, Paz berhasil mencuri perhatian lewat gaya bermainnya yang dinamis dan penuh kreativitas di lini tengah.
Totti mengatakan bahwa ia jarang melihat pemain yang memiliki kombinasi teknik, visi permainan, dan determinasi seperti yang dimiliki Nico Paz. Ia menambahkan, “Paz bermain dengan insting alami yang sulit diajarkan. Setiap kali dia menyentuh bola, selalu ada potensi terciptanya sesuatu yang berbeda.”
Sejak awal musim 2025/26, Nico Paz mencatat 3 gol dan 3 assist dari enam pertandingan pertama Serie A, kontribusi yang sangat besar bagi klub promosi Como. Dari tujuh gol yang dicetak tim, enam di antaranya melibatkan peran langsung sang pemain Argentina tersebut.
Mengapa Totti Terpukau dengan Nico Paz?
Francesco Totti dikenal memiliki pandangan tajam dalam menilai pemain berbakat. Menurutnya, Nico Paz bukan hanya pemain muda biasa, melainkan tipe pesepak bola yang bisa mengubah arah permainan secara instan.
Beberapa alasan mengapa Totti menganggap Nico Paz layak ditonton:
- Kreativitas Tanpa Batas
Paz memiliki visi permainan yang luar biasa. Ia mampu membaca celah pertahanan dan menciptakan peluang dari situasi yang tampak mustahil. - Teknik dan Kontrol Bola Mengesankan
Setiap sentuhannya menunjukkan kematangan teknik, mirip dengan pemain-pemain Amerika Selatan yang pernah sukses di Serie A seperti Dybala atau Zinedine Zidane di masa lalu. - Mentalitas Pemenang
Meskipun masih muda, Nico Paz tidak gentar menghadapi tim-tim besar. Ia tampil percaya diri dan selalu berusaha membawa Como meraih hasil positif.
Kritik Terselubung untuk Sepak Bola Italia
Pernyataan Totti juga bisa dibaca sebagai kritik terhadap menurunnya kualitas talenta lokal di Italia. Dalam dua dekade terakhir, banyak akademi Italia kesulitan melahirkan pemain yang mampu bersaing di level top Eropa.
“Dulu kita punya generasi yang luar biasa — Del Piero, Pirlo, Buffon, dan saya sendiri. Sekarang, sulit menemukan pemain muda Italia yang benar-benar bisa membuat orang bersemangat menonton mereka di stadion,” ujar Totti dalam wawancara yang sama.
Ia menilai bahwa Serie A kini justru bergantung pada bintang-bintang muda dari luar negeri, seperti Nico Paz, untuk menghadirkan hiburan dan kreativitas yang dulu menjadi ciri khas sepak bola Italia.
Serie A dan Gelombang Talenta Asing Baru
Serie A kini tengah mengalami transformasi generasi. Banyak klub menaruh kepercayaan kepada pemain asing muda dengan potensi besar. Como 1907 adalah salah satu contohnya.
Dengan dukungan finansial kuat dan strategi scouting yang cermat, klub ini berhasil mendatangkan Nico Paz dari Real Madrid Castilla. Transfer tersebut awalnya dianggap berisiko, namun kini terbukti menjadi langkah jenius.
Selain Como, beberapa klub lain juga meniru pendekatan serupa:
- Bologna dengan Joshua Zirkzee (Belanda)
- Empoli dengan Martin Satriano (Uruguay)
- Atalanta dengan Charles De Ketelaere (Belgia)
Fenomena ini menunjukkan bahwa Serie A mulai kembali menjadi liga pengembang talenta muda dunia, setelah lama dikenal sebagai liga yang terlalu bergantung pada pemain senior.
Dampak Komentar Totti terhadap Dunia Sepak Bola Italia
Pernyataan Totti memantik diskusi luas di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola. Sebagian mendukung pandangan Totti, menilai bahwa Italia memang kehilangan daya magisnya dalam mencetak bintang lokal.
Namun sebagian lainnya berpendapat bahwa Totti terlalu keras menilai. Mereka menyoroti kemunculan nama-nama seperti Riccardo Calafiori, Nicolò Fagioli, dan Tommaso Baldanzi yang menunjukkan potensi cerah untuk masa depan tim nasional.
Meski begitu, sulit menampik bahwa pengaruh pemain asing seperti Nico Paz justru menambah daya tarik Serie A di mata publik internasional. Gaya bermainnya yang atraktif, kemampuan dribel tinggi, dan keberanian mengeksekusi peluang membuat banyak penggemar menantikan setiap penampilannya.
Totti Tetap Jadi Suara Kritis Sepak Bola Italia
Sebagai ikon yang menghabiskan seluruh kariernya di AS Roma, Francesco Totti memang dikenal tidak pernah berbicara setengah hati. Setiap komentarnya sering mencerminkan kejujuran dan kecintaannya terhadap sepak bola Italia.
Ucapan ini bisa jadi bentuk kepedulian, bukan sekadar kritik. Ia ingin melihat Serie A kembali menjadi liga yang melahirkan pemain-pemain hebat dan menjadi tontonan utama dunia. Menurut Totti, untuk mencapai itu, Italia harus kembali percaya pada kreativitas, bukan hanya taktik dan pertahanan.
Nico Paz mungkin hanya contoh kecil dari perubahan besar yang mulai terjadi di Serie A — liga yang kini berani membuka diri pada bakat internasional sambil berusaha menemukan kembali jati dirinya.