
Kabar kurang menyenangkan datang dari Bundesliga, khususnya bagi klub VfB Stuttgart. Gelandang VfB Stuttgart, Angelo Stiller, dilaporkan mengalami cedera serius berupa robekan parsial ligamen pergelangan kaki saat sesi latihan jelang laga uji tanding menghadapi Toulouse dan Bologna.
Cedera ini terkonfirmasi oleh pihak klub pada Rabu (30 Juli 2025) waktu setempat. Dengan dokter tim menyebut bahwa proses pemulihan Stiller diperkirakan akan memakan waktu beberapa minggu ke depan. Meski tidak separah cedera ligamen total, dampaknya tetap signifikan bagi rencana Stuttgart menyambut musim kompetisi baru.
Peran Sentral Angelo Stiller di Lini Tengah
Sebagai gelandang VfB Stuttgart, Angelo Stiller memiliki peran vital dalam menjaga keseimbangan permainan tim. Mantan pemain Bayern Munich ini dikenal memiliki kemampuan distribusi bola yang presisi, serta kecerdasan dalam membaca pergerakan lawan.
Musim lalu, Stiller tampil dalam 28 pertandingan Bundesliga, mencatatkan rata-rata 89% akurasi umpan per laga. Dan menjadi sosok kunci dalam transisi dari bertahan ke menyerang. Oleh karena itu, kehilangannya akan menjadi kerugian besar bagi pelatih Sebastian Hoeneß dalam membangun konsistensi skuad di awal musim.
Dampak Cedera terhadap Persiapan Stuttgart
Cedera ini terjadi saat Stuttgart tengah memasuki fase krusial dalam persiapan pramusim. Klub memiliki agenda laga uji tanding melawan Toulouse (2 Agustus) dan Bologna (9 Agustus), yang seharusnya menjadi ajang pemanasan intens sebelum Bundesliga dimulai.
Dengan absennya gelandang VfB Stuttgart ini, pelatih kemungkinan besar akan memberikan kesempatan kepada pemain muda seperti Lilian Egloff atau Luca Raimund untuk menempati posisi tersebut. Keduanya dinilai memiliki potensi namun belum memiliki pengalaman sebesar Stiller di level atas.
Optimisme Pemulihan dan Fokus Klub
Meskipun kehilangan gelandang VfB Stuttgart seperti Stiller merupakan tantangan, pihak klub menyampaikan optimisme terhadap proses pemulihan pemain berusia 23 tahun itu. Tim medis telah menyiapkan program rehabilitasi intensif untuk mempercepat kepulihan tanpa mengorbankan kondisi jangka panjangnya.
Selain itu, Stuttgart juga mempertimbangkan opsi mendatangkan gelandang baru di bursa transfer musim panas ini guna memperkuat kedalaman skuad, sembari menjaga ritme permainan tetap kompetitif.
Kesimpulan
Cedera yang dialami gelandang VfB Stuttgart, Angelo Stiller, menjadi pengingat bahwa fase pramusim pun bisa menghadirkan risiko besar bagi klub-klub top. Stuttgart kini dihadapkan pada keputusan penting terkait strategi lini tengah, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Para penggemar berharap Stiller dapat segera kembali merumput dan memperkuat barisan tengah Die Schwaben di musim 2025/26.