
Carlos Cuesta, sosok muda yang selama ini menjadi tangan kanan Mikel Arteta di Arsenal, kini menjadi kandidat kuat pelatih Parma. Pelatih berusia 29 tahun ini disebut-sebut akan memimpin klub Serie A tersebut dalam musim 2025/2026.
Carlos Cuesta Jadi Kandidat Pelatih Parma Berkat Reputasi di Arsenal
Kandidat kuat pelatih Parma, Carlos Cuesta, telah membangun reputasi luar biasa di Arsenal sebagai salah satu asisten pelatih paling berbakat.
Ia dikenal punya pendekatan taktis modern, kemampuan komunikasi yang sangat baik, serta pemahaman mendalam tentang pengembangan pemain muda.
Sejak bergabung dengan The Gunners pada 2020, ia berkontribusi besar dalam kebangkitan Arsenal di bawah Arteta. Jika penunjukan ini resmi, Cuesta akan menjadi pelatih termuda di Serie A abad ke-21.
Sebagai kandidat kuat pelatih Parma, usia muda Cuesta menjadi daya tarik tersendiri.
Parma sedang membangun proyek jangka panjang yang membutuhkan pemimpin yang energik dan berwawasan modern.
Multibahasa, Multitalenta: Kunci Sukses Carlos Cuesta di Dunia Kepelatihan
Carlos Cuesta menguasai lima bahasa: Spanyol, Inggris, Prancis, Italia, dan Jerman.
Kemampuan ini memungkinkan komunikasi efektif dengan pemain dari berbagai latar belakang, sesuatu yang sangat penting di liga seberagam Serie A.
Sebagai kandidat kuat pelatih Parma, ia juga memiliki lisensi UEFA Pro, pengalaman di akademi Atletico Madrid, dan pelatihan elite bersama Guardiola serta Arteta.
Mengapa Parma Ingin Rekrut Carlos Cuesta?
Ada beberapa alasan mengapa Parma tertarik pada Cuesta sebagai pelatih baru:
- Inovatif dalam taktik dan metodologi latihan
- Punya mentalitas pemenang, terbukti dari kontribusinya di Premier League
- Dekat dengan pemain muda, cocok untuk regenerasi skuad Parma
- Mahir manajemen emosi dan tekanan media
Parma melihat potensi jangka panjang dalam sosok ini, bukan sekadar pelatih transisi.
Tantangan Carlos Cuesta Jika Jadi Pelatih Parma
Meskipun ia merupakan kandidat kuat pelatih Parma, Cuesta tetap akan menghadapi tantangan besar:
- Minim pengalaman sebagai pelatih kepala
- Tekanan tinggi Serie A, di mana hasil sangat menentukan
- Skuad yang belum stabil, dengan banyak pemain muda dan rotasi
Namun, banyak analis percaya bahwa kemampuannya untuk beradaptasi bisa membuat Parma berkembang lebih cepat.
Respon Arsenal dan Arteta Soal Potensi Kepergian Cuesta
Kabar kepergian Cuesta sebagai kandidat kuat pelatih Parma disambut emosional di internal Arsenal.
Mikel Arteta memuji loyalitas dan dedikasi Cuesta dalam beberapa musim terakhir.
“Saya bangga melihatnya berkembang. Dia layak memimpin timnya sendiri,” ujar Arteta dalam wawancara terakhirnya dengan media Inggris.
Carlos Cuesta dan Visi Baru Parma di Serie A
Parma menunjukkan ambisi baru. Mereka tidak sekadar bertahan di Serie A, tapi juga ingin membangun identitas taktik yang jelas.
Cuesta adalah simbol dari perubahan itu: pelatih muda, modern, fleksibel, dan mengedepankan pengembangan jangka panjang.
Kesimpulan: Kandidat Kuat Pelatih Parma Siap Bikin Gebrakan
- Carlos Cuesta jadi kandidat kuat pelatih Parma
- Usianya 29 tahun—potensi jadi pelatih termuda Serie A
- Dikenal multibahasa dan ahli taktik
- Dapat restu dari Arteta untuk ambil tantangan baru
- Proyek Parma menanti pelatih muda dengan visi modern
Jika resmi ditunjuk, Cuesta bisa menjadi wajah baru revolusi Parma, sekaligus bukti bahwa usia bukan penghalang dalam dunia kepelatihan elit.